Harga Barang Antik Yang Nilainya Triliunan Rupiah
Siapa bilang jika harga barang antik itu selalu murah? Karena ternyata harganya tersebut sangat bernilai tinggi, bahkan bisa sampai triliunan rupiah. Yang namanya barang antik itu selalu unik. Karena uniknya itulah membuat barang yang antik ini selalu mahal saat dijual. Disamping keberadaannya yang langka, ada nilai yang tersembunyi dari barang-barang itu. Entah itu dikarenakan nilai dari pembuatnya dan juga nilai dari bahan pembuatannya. Wajar bila saat ini mengoleksi barang antik saat ini telah menjadi salah satu hobby bagi orang tajir. Karena harganya sangat mahal. Di bawah ini adalah beberapa daftar barang antik yang bernilai fantastis harganya, antara lain:
- Guci Dinasti Qing. Harga barang antik yang satu ini adalah senilai 1,01 T rupiah. Barang antik yang satu ini berasal dari negara China dan telah menjadi barang yang paling mahal saat ini. Barang antik ini dilepas dalam rumah pelelangan yang ada di London dengan nilai 53,1 juta poundsterling atau senilai dengan 1 triliun rupiah. mahalnya guci ini karena memiliki motif ukiran bergambar bunga dan ikan yang masih jarang untuk ditemukan. Ada juga segel kaisar dari China, yaitu Kaisar Qianlong yang saat itu berkuasa dari tahun 1644 hingga 1912 yang membuatnya semakin mahal.
- Badminton Cabinet, ini dijual senilai 517 miliar rupiah. Keindahannya membuatnya dijual dengan nilai yang sangat mahal di tahun 2004 yang lalu. Padahal, awalnya di tahun 1990, barang antik ini dijual senilai 16,6 USD. Barang ini dulunya dipesan oleh Henry Scudamore, yaitu seorang bangsawan dari Inggris yang hidup di tahun 1707 sampai dengan 1745.
Itu tadi adalah beberapa daftar joget4d barang antik yang harganya sangat mahal di dunia. Bahkan, tidak menutup kemungkinan pula bila harganya nanti bisa naik sampai dengan dua kali lipat pada masa yang akan datang. Maka dari itulah, tak heran bila saat ini banyak orang berburu barang antik karena selain memiliki estetika tersendiri, barang antik ini juga bernilai jual tinggi seiring berjalannya waktu. Bahkan, harganya bisa menjadi berkali-kali lipat dari harga semula.
